Pertemuan 9

Sistem Electronic Commerce


- Tren E-Commerce
- Proses E-Commerce
- Faktor Keberhasilan E-Commerce
- Kategori E-Commerce

         Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
         Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
         E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.
         E-dagang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu halaman-web (website). Menurut Riset Forrester, perdagangan elektronik menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang lain pada bulan oktober 2006 yang lalu, pendapatan ritel online yang bersifat non-travel di Amerika Serikat diramalkan akan mencapai seperempat trilyun dolar US pada tahun 2011.

Teknologi e-Commerce



Esensi e-Commerce



A. Trend Aplikasi E-Commerce
Trend aplikasi e-commerce digunakan secara online dengan menggunakan web atau stus yang tersedia. Adapun aplikasi yang menggunakan web dapat dioperasikan sebagai berikut :

1.      Situs akan di-update secara terus menerus.
2.      Setiap perubahan harus melalui testing sebagaimana pada tahap instalasi.



B. Proses E-Commerce

Proses Pembayaran Elektronik
Cara transaksi pada e-commerce, permintaan pelanggan dikirim ke pedagang, kemudian setelah diterima oleh pedagang dan diverifikasi oleh pedagang, kemudian pelanggan yang melakuka pembayaran yang kemudian akan masuk ke server pembayaran. Alat pembayaran yang aman dengan menggunakan paypal.

PayPal adalah salah satu alat pembayaran menggunakan internet yang terbanyak digunakan di dunia dan teraman. PayPal mengatasi kekurangan dalam pengiriman uang trdisional seperti cek yang prosesnya dapat memakan waktu. Berikut ini adalah kartu kredit di Indonesia yang sudah dicoba dan diterima oleh PayPal : HSBC Visa, BNI Visa, Mandiri Visa, Citibank Mastercard, BCA Mastercard, BRI Mastercard.

§  Tahapan-Tahapan dalam Transaksi Elektrnik melalui E-Commerce dapat Diurutkan sebagai berikut :

1.  E-customer dan e-merchant bertemu dalam dunia maya melalui server yang disewa dari ISP oleh e-mrchant.

2.  Transaksi melalui e-commerce disertai term of use dan sales term condition atau klausula standar.

3.   Penerimaan e-customer melalui mekanisme “klik” tersebut sebagai perwujudan dari kesepakatan yang tentunya mengikat pihak e-merchant.

4.   Pada saat kedua belah pihak mencapai kesepakatan, kemudian diikuti dengan proses pembayaran yang meibatkan dua bank perantara dari masing-masing pihak.

5.   Setelah proses pembayaran selesai kemudian diikuti dengan proses pemenuhan presentasi oleh pihak e-merchant berupa pengiriman barang sesuai dengan kesepakatan mengenai saat penyerahan dan spesifikasi barang.

C. Faktor-Faktor Kesuksesan e-Commerce
  • Pemilihan dan Nilai. Pemilihan produk yang menarik, harga  yang kompetitif, jaminan kepuasan, dan dukungan terhadap kustomer setelah mereka membeli.
  • Dayaguna dan Layanan. Cepat, navigasi yang mudah, berbelanja, dan pembelian, dan pengiriman barang dengan segera.
  • Lihat dan Rasakan (Look and Feel). Web yang menarik, area website untuk berbelanja, halaman katalog produk multimedia, dan fitur-fitur berbelanja.
  • Iklan dan Insentif. Penargetan iklan halaman web dan promosi lewat email, diskon dan penawaran khusus, termasuk iklan pada situs afiliansi.
  • Perhatian secara Pribadi. Halaman Web pribadi, merekomendasikan produk yang sesuai dengan selera, iklan Web dan pemberitahuan melalui email, dan dukungan interaktif untuk semua kustomer.
  • Hubungan Komunitas. Komunitas virtual untuk kostomer, suplier, perusahaan representatif dan lainnya via newsgroup, ruang chat, dan link ke situs yang berhubungan.
  • Keamanan dan Dapat Dipercaya. Keamanan informasi kustomer, transaksi melalui website, informasi produk yang terpercaya, dan penyelesain pengiriman yang dapat dipercaya


D. Kategori E-Commerce

Saat ini kebanyakan perusahaan mengambil bagian atau mensponsori tiga kategori dasar dari aplikasi e-Commerce:
  •  Business-to-Consumer (B2C) - usaha mengembangkan pasar elektronik yang menarik untuk menjual produk dan jasa kepada konsumen
  •  Business-to-Business (B2B) - melibatkan kedua pasar bisnis elektronik dan jaringan pasar langsung antara bisnis
  •  Consumer-to-Consumer (C2C) - lelang online di mana konsumen dapat membeli dan menjual satu sama lain
Contoh Website E-Commerce Business To Consumer ( B2C)
1.  http://www.amazon.com
2.  http://www.bhinneka.com
3.  http://habbatsonline.com
4.  http://louisvuittonreplicabag.com
5.  http://www.balidenpasartrading.com

Contoh Website E-Commerce Business To Business (B2B)
1.    http://www8.hp.com
2.    http://importmusik.com
3.    http://indonetwork.co.id
4.    http://www.ford.co.id
5.    http://www.globalmarket.com
6.    http://www.tradekey.com

Contoh Website E-Commerce Consumer To Consumer (C2C)
1.    http://www.kaskus.co.id
2.    http://www.tokobagus.com
3.    http://www.tokopedia.com
4.    http://www.berniaga.com
5.    http://www.duniavirtual.com

Tipe-Tipe Pangsa Pasar e-Commerce 
  • One to many: Pangsa pasar di sisi penjualan. Suplier utama, yang menentukan penawaran katalog produk dan harga. Contoh: Cisco.com dan Dell.com.
  • Many to one: Pangsa pasar disisi pembelian. Menarik beberapa suplier menjadi rekanan bisnis untuk melakukan pertukaran penawaran pada bisnis dari pembeli utama seperti GE atau AT&T.
  • Some to many: Pangsa pasar distribusi. Persatuan suplier utama, yang mengkombinasikan katalog produk mereka untuk menarik audien pembeli yang lebih banyak. Contoh: VerticalNet dan Works.com.
  • Many to some: Pangsa pasar perolehan. Persatuan pembeli utama, yang mengkombinasikan katalog pembelian mereka untuk menarik lebih banyak suplier dan kemudian lebih berkompetisi dan harga pun menurun. Contoh: the auto industry’s Covisint dan energy industry’s Pantellos.
  • Many to many: Pangsa pasar pelelangan digunakan oleh banyak pembeli dan penjual yang bisa menciptakan berbagai pelelangan pembeli’ atau penjual’ sehingga harganya optimal dinamis. Contoh: eBay dan FreeMarkets. kalau kepengen tau lebih jauh tentang eBay bisa dibuka DISINI 



Referensi/Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Perdagangan_elektronik
http://deshitan.blogspot.com/2011/03/sistem-e-commerce.html
http://yayansopian39.blogspot.com/2013/03/contoh-website-berbasis-e-commerce.html
https://id.wikipedia.org/wiki/EBay

Unknown

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

www.lowongankerjababysitter.com www.lowongankerjapembanturumahtangga.com www.lowonganperawatlansia.com www.lowonganperawatlansia.com www.yayasanperawatlansia.com www.penyalurpembanturumahtanggaku.com www.bajubatikmodernku.com www.bestdaytradingstrategyy.com www.paketpernikahanmurahjakarta.com www.paketweddingorganizerjakarta.com www.undanganpernikahanunikmurah.com

Instagram